Menulis Surat Resmi - Guru Santai

Menulis Surat Resmi

Rangkuman materi Bahasa Indonesia Kelas 6 SD Mi Semester 1 dan Semester 2 - untuk adik adik yang ingin mempelajari materi bahasa Indonesia secara ringkas kali ini Guru Santai bagikan rangkumannya



Menulis Surat Resmi

Surat dapat dibedakan menjadi dua, yaitu surat resmi dan surat tidak resmi. Kedua jenis surat itu dapat dibedakan berdasarkan hal sebagai berikut :

A.Surat Resmi

1.Bentuk Berbentuk standar Baku Ada beberapa bagian surat yang harus ada, seperti : Kop surat (Untuk instansi) Nomor surat Stempel

2.Bahasa : Menggunakan ragam bahasa baku, seperti, saya, kamu, saudara, memang, nanti

3.Isi Bersifat kedinasan


B.Surat Tidak Resmi

1.Bentuk Berbentuk bebas Tidak baku Sekehendak penulis surat (tidak memakai kop surat, nomor surat dan stempel)

2.Bahasa : Dapat menggunakan bahasa tidak baku, seperti gue, lo, emang, ntar, dll
3.Isi : Bersifat pribadi


Bagian-bagian Surat Resmi

1. Kepala Surat Bagian atas surat yang berisi keterangan tentang nama, alamat, kode pos dan nomor telepon suatu lembaga resmi pemerintah, kantor atau badan usaha.

2. Tanggal Pembuatan Surat Tanggal pembuatan surat ditulis di sebelah kanan sejajar dengan penulisan nomor surat.

3. Nomor Surat Nomor surat terdiri atar nomor surat, kode suatu lembaga resmi pemerintah atau badan usaha, bulan dan tahun pembuatan surat. Nomor surat sesuai dengan nomor urut pada agenda surat keluar resmi pemerintah atau badan usaha tersebut.

4. Lampiran Di isi dengan angka yang menunjukkan jumlah lembar atau bendel yang dilampirkan dalam surat tersebut.

5. Perihal Surat Perihal surat resmi merupakan inti pokok dari surat resmi sehingga perihal surat resmi ditulis tebal atau diberi garis bawah
6. Alamat Surat Di tulis nama dan alamat lengkap orang atau pihak yang dituju dari surat tersebut

7. Salam Pembuka Salam pembuka diawali huruf kapital, diakhiri dengan tanda baca koma dan ditulis di sebelah kiri

8. Isi Surat Memuat isi pokok surat secara lengkap sesuai dengan perihal surat yang sudah ditulis di atas

9. Salam Penutup Salam penutup berisi harapan dan ucapan terima kasih

10. Jabatan Ditulis jabatan pengirim surat resmi


Halaman :

Demikian beberapa hal yang bisa Guru Santai sampaikan semoga bermanfaat dan membantu. Ikuti terus Guru Santai untuk mendapatkan informasi seputar pendidikan menarik lainnya.

0 Response to "Menulis Surat Resmi "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel