Manusia Purba di Indonesia
Pengertian, jenis dan ciri-ciri manusia purba -Manusia purba adalah manusia yang hidup pada zaman prasejarah dan diyakini telah mendiami bumi sekitar 4 juta tahun yang lalu.
Untuk mendeskripsikan kehidupan zaman lampau tersebut, para ahli melakukan riset terhadap fosil dan artefak peninggalan manusia purba. Berdasarkan penggalian terhadap fosil-fosil manusia purba tersebut dapat direkonstruksi jenis-jenis manusia purba.
Jenis-jenis Manusia Purba di Indonesia
1. PITHECANTROPUS ERECTUS
Pithecanthropus Erectus berasal dari Bahasa Latin yaitu “Phithecos” artinya kera, “Anthropus” artinya manusia, ” Erectus” artinya berdiri tegak. jadi Pithecanthropus erectus merupakan manusia kera yang berdiri tegak.
Dr. Eugene Dubois yang merupakan seorang ahli paleoantropologi yang menemukan fosil Pithecanthropus Erectus pertama kali di berbagai tempat. Seperti di Trinil, Ngawi dan di Kedung Brubus, Madiun (Jawa Timur) dari tahun 1890 sampai dengan 1892.
Dr. Eugene Dubois menemukan fosil-fosil berupa tulang paha, tengkorak, rahang bawah, molar bawah dan juga atas ditemukkan di dekat tepi sungai Bengawan Solo, Jawa Tengah.
Dari hasil penemuan tersebut bisa disimpulkan, kalo Pithecanthropus Erectus sebagai manusia kera yang bisa berdiri dengan tegap.
ciri – ciri Pithecanthropus Erectus, diantaranya yaitu:
- volume otak sekitar 900 cc
- tinggi badan sekitar 165 sampai 180 cm..
- Memakan tumbuh – tumbuhan dan bergantung dengan alam.
- Mempunyai bentuk tulang pipi yang cukup tebal.
- gigi dan juga rahang yang besar serta kuat
- volume otak yang lebih kecil dan ada pula yang lebih besar dari kera,
- berbadan tegap,
- bentuk hidung dan tonjolan kening tebal,
- tidak berdagu,
- bagian belakang kepala tampak menonjol,
Terdapat beberapa jenis Pithecanthropus yang ditemukan di Indonesia, yakni:
- Pithecanthropus Mojokertensis (manusia kera dari Mojokerto),
- Pithecanthropus Soloensis (manusia kera dari Solo), dan
- Pithecanthropus Erectus (manusia kera berjalan tegak).
- berbadan tegap,
- tidak memiliki dagu,
- bertulang pipi tebal,
- tonjolan kening yang mencolok
- tonjolan belakang yang tajam,
- memiliki otot kunyah yang kuat.
- Volume otaknya sebesar 900 cc.
- Tingginya sekitar 2,5 meter
3. HOMO SAPIENS (Manusia cerdas)
Ciri-ciri fisik Homo sapiens:
- Mampu berdiri dan berjalan dengan tegak
- Mempunyai volume otak 1.650 cc
- Mempunyai bentuk muka datar dan lebar
- Mempunyai hidung yang lebar
- Mempunyai busur kening yang menonjol dan terlihat nyata
- Bagian mulut sedikit menonjol
- Mempunyai ciri-ciri mirip ras mongoloid dan ras austramelanosoid
- tinggi tubuh 1,30 m sampai 2,10 m
- Mempunyai otak lebih berkembang daripada Meganthropus dan Pithecanthropus
- Memiliki otot kunyah, gigi, dan rahang sudah menyusut
- Mempunyai dagu
- Homo Soloensis,
- Homo Wajakensis, dan
- Homo Sapiens.
0 Response to "Manusia Purba di Indonesia "
Post a Comment